Sekitar 70 % permukaan bumi ditutup lautan. Air lautan tersebut berasal togel macau dari air sungai, danau, dan waduk yang mengalir ke pantai. Ada lima samudera di dunia yaitu samudera Pasifik, Atlantik, Hindia, Arktik, dan Antartika. Samudera terluas di dunia, adalah Samudera Pasifik yang membentang dari utara ke selatan. Apa bedanya laut dan samudera? Dilihat dari letaknya, lautan memisahkan beberapa pulau, sedangkan samudera memisahkan benua dan lebih dari dua daratan. Contohnya, laut Jawa memisahkan Pulau Jawa dengan Pulau Sumatera.

Palung Mariana

Palung Mariana adalah jurang samudera sepanjang 2.5242 kilometer dan tempat dengan titik terdalam di lautan Bumi yang ditemukan. Titik terdalam Palung Mariana disebut dengan Challenger Deep. Diketahui ada 27 orang yang pernah ke sana, salah satunya adalah Mackenzie Gerringer. Ia bersama rekan-rekannya dari University of Hawaii melakukan ekspedisi pada tahun 2014. Tak sampai ke Challenger Deep, Mackenzie mencoba menjelajahi Sirena Deep yang ada di kedalaman 10.500 di bawah permukaan laut. Tak main-main, Sirena Deep memiliki kondisi ekstrem karena suhunya yang sangat dingin, tekanannya tinggi, serta tidak ada sinar matahari. Namun penjelajahannya tak sia-sia. Mackenzie bersama rekan-rekannya menemukan makhluk khas Palung mariana yang bernama ikan siput Mariana. Makhluk yang baru ditemukan ini adalah ikan siput yang tinggal di kedalaman 6.000-10.970 dan hanya terdapat di palung laut.

Palung Tonga

Di sebelah barat daya Samudera Pasifik, ada sebuah palung bernama Palung Tonga. Kedalaman rata-rata dari palung ini adalah sekitar 6.000 meter, sedangkan titik terdalamnya memiliki kedalaman 10.882 meter. Titik terdalam dari Palung Tonga ini diberi nama Horizon Deep karena ditemukan oleh kru dari Lembaga Oseanografi Scripps yang berlayar dengan kapal Horizon. Pelayaran tersebut dilakukan pada tahun 1952. Jurang laut ini memiliki biota laut yang beragam, terutama cacing laut yang melimpah.

Palung Sandwich Selatan

Samudra Selatan, yang juga dikenal dengan Samudra Antartika atau Lautan Selatan memiliki kedalaman rata-rata 3.270 meter. Adapun titik terdalam di Samudra Antartika adalah Palung Sandwich Selatan dengan kedalaman 7.236 meter.

Palung Filipina

Palung Filipina atau yang memiliki nama lain palung Mindanao ini, merupakan sebuah parit di bawah laut bagian timur Filipina dan di sebelah barat Samudra Pasifik. Palung Filipina ini memiliki panjang 1.320 kilometer dengan lebarnya kurang lebih 30 kilometer. Palung ini diketahui membentang mulai dari pusat pulau Luzon di Filipina sampai ke pulau Halmahera di Maluku Utara. Tak hanya itu, titik terdalam dari Palung Filipina, yaitu mencapai 10.540 meter di bawah permukaan laut atau sekitar 34.580 kaki, kemudian dikenal pula dengan Jeluk Galathea. Pada kedalam tersebut, dipercaya bawah deuterium, yaitu sebuah isotop hidrogen terletak di dekat bagian terdalam palung dari ventilasi hidrotermal laut dalam, bahkan mempunyai kebutuhan komersial yang terbilang tinggi.

Tidaklah heran, apabila Palung Filipina atau Palung Mindanao ini menjadi urutan ketiga palung laut terbesar di dunia sebab kedalaman maksimumnya pun cukup fantastis, setelah urutan pertamanya Palung Mariana, kemudian Palung Tonga. Palung ini diperkirakan lebih muda dari 8 atau 9 juta tahun yang lampu. Palung ini terbentuk akibat benturan antara lempeng Zamboanga dan lempeng Palawan. Adapun bagian tengah sesar Filipina terbentuk saat masa Plio-Pleistosen yang diduga sebagai depresi kerak bumi aktif.

Palung ini mencapai salah satu kedalaman terbesar di samudra, merupakan yang ketiga setelah Palung Mariana dan Palung Tonga. Titik terdalamnya dikenal sebagai Jeluk Galathea dan mencapai 10.540 meter (34.580 kaki) atau (5.760 depa).[2] Pada kedalaman ini, diyakini bahwa deuterium, sebuah isotop hidrogen, berada di dekat bagian dasar palung dari ventilasi hidrotermal laut dalam dan memiliki kepentingan komersial tinggi.

Palung Puerto Rico

Laut Puerto Rico di Samudera Atlantik disebut sebagai laut terdalam kedua di dunia karena memiliki kedalaman rata-rata sekitar 3.646 meter. Di dalam laut ini ada sebuah jurang atau palung dengan nama yang sama, yakni Puerto Rico, dengan kedalaman sekitar 8.376 meter. Palung ini terbentuk dari pertemuan lempeng Amerika Utara dengan lempeng Karibia. Nah Laut Puerto Rico termasuk laut di karibia yang sering dilintasi oleh kapal-kapal pesiar mewah yang berkeliling pulau-pulau di wilayah Karibia. Studi ilmiah yang sudah dilakukan menyebutkan bahwa apabila terjadi gempa bumi di sepanjang zona patahan ini, tsunami yang cukup merusak bisa timbul. Contohnya, pada 11 Oktober di tahun 1918 silam, gempa bumi terjadi di San Fermin sehingga mengakibatkan tsunami yang cukup dahsyat dan menimbulkan kerusakan yang parah. Peneliti pun kemudian banyak yang mencari tahu lebih banyak soal palung ini, terutama untuk mengetahui makhluk-makhluk laut yang bertahan hidup di sana.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *